Sejarah Perkembangan Komputer
1. Sejarah perkembangan
Komputer
Sejarah perkembangan komputer dapat dibagi menjadi 5
generasi yaitu sebagai berikut:
A.
Komputer generasi pertama
(1940-1959)
Komputer generasi pertama ini menggunakan tabung waktu
untuk memproses dan menyimpan data. Komputer ini, memiliki kelemahan cepat
panas dan mudah terbakar. Oleh karena itu, banyak tabung vakum diperlukan untuk
menjalankan operasi keseluruhan komputer. Kelemahan lain, komputer ini adalah
memerlukan banyak tenaga elektrik yang menyebabkan ganggunan elektrik di
kawasan sekitarnya. komputer generasi pertama ini 100% elektronik dan membantu
para ahli dalam menyelesaikan masalah perhitungan dengan cepat dan tepat.
Beberapa jenis komputer yang termasuk dalam generasi pertama, diantaranya:
1)
ENIAC (Electronic Numerial Integrator And Calculator)
Dirancang oleh Dr John Mauchly dan presper Eckert pada tahun
1946. Computer generasi ini sudah mulai menyimpan data yang dikenal sebagai
konsep penyimpanan data (stored program concept) yang dikemukakan oleh John Von
Neuman.
2)
EDVAC Computer
Pengggunaan tabung vakum juga telah dikurangi di dalam
perancangan komputer EDVAC (Electronic
Discrete Variable Automatic Computer), di mana proses perhitungan menjadi lebih
cepat dibandingkan ENIAC.
3)
EDSAC COMPUTER
EDSAC ( Electronic Delay Storage Automatic Calculator)
memperkenalkan penggunaan raksa (merkuri) dalam tabung untuk menyimpan data.
4)
UNIVAC 1 Computer
Pada tahun 1951 Dr Mauchly dan Eckert menciptakan UNIVAC 1
(Universal Automatic Calculator) computer pertama Pada tahun 1951 Dr Mauchly
dan Eckert menciptakan UNIVAC 1 (Universal Automatic Calculator) komputer
pertama yang digunakan untuk memproses data perdagang.
B.
Komputer Generasi Kedua
(1959±1964)
Pada 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi
perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vakum di televisi, radio,
dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai
pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori ini-magnetik
membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat,
lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahuluannya.
Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer.
IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand
membuat komputer bernama LARC. komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk
laboratorium energi atom, dapat menangani data dalam jumlah yang besar. Mesin
tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi
bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah
dipasang dan digunakan: 1. Di Lawrence
Radiation Labs di Livermore, California
dan yang lainnya di US Navy Research And Development Center Washington D.C.
Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin
dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan
singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner. Pada awal 1960-an, mulai
bermunculan komputer generasi kedua yang sukses dibidang bisnis, di
Universitas, dan di Pemerintahan. Komputer-komputer di generasi kedua ini merupakan
komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki
komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini:
printer, penyimpanan dalam disket, memori, sistem operasi dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini
adalah IBM 1401 yang diterima secara luas dikalangan industri. Pada tahun1965,
hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk
memproses informasi keuangan program yang tersimpan dalam komputer dan bahasa
pemrogaman yang ada didalamnya memberikan fleksibilitas pada komputer.
Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan
bisnis. Dengan konsep ini komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan
kemudian menjalankan disain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa
pemrograman mulai bermunculan pada saat ini. Bahasa pemrograman Common Bussiness-Oriented Language
(COBOL) dan Formula Translator
(FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin
yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah
dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan
mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan (programmer, eda
analiyst, dan ahli system computer). Industri piranti lunak juga mulai
bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
C.
Komputer generasi ketiga
(1964±awal 80-an)
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube
vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat
berpotensi merusak bagian-bagian internal computer. Batu kuarsa (quartz rock)
menghasilkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas instrument,
mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) di tahun 1958). IC
mnegkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silicon kecil
yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih
banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut
semikonduktor. Hasilnya, computer menjadi semakin kecil karena
komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan computer generasi
ketiga lainnya adalah penggunaan system operasi (operating system) yang
memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak
dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
D.
Komputer generasi keempat
(awal 80-an -??)
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas:
mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam
sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI)
memuat ribuan komponen dalam sebuah chip
tunggal.
Ultra-Large
Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk
memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keeping yang berkurang setengah
keeping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut
juga meningkatkan daya kerja, efesiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel
4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan
seluruh kompunen dan sebuah komputer ( central processing unit, memori, dan
kendali input/output) dalam sebuah chip
yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu
yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian
diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama
kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan
mobil dengan electronic fuel injection
dilengkapi dengan microprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang
biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi
perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun
1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum.
Piranti lunak yang paling popular pada saat ini adalah program world processing dan spreadsheet. Pada tahun 1981, IBM
memperkenalkan penggunaan personal komputer (PC) untuk penggunaan dirumah atau
kantor, dan sekolah. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih
kecil dari komputer yang berada di atas meja (desktop Computer) menjadi
komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (Laptop) atau bahkan komputer yang
dapat digenggap (Palmtop). Pada masa sekarang kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM
PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (serial dari CPU buatan
Intel).
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer
ditempat kerja cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Komputer
jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik
untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung
(local areal Network, LAN, atau kabel telepon) jaringan ini dapat berkembang
menjadi sangat besar.
E.
Komputer generasi kelima
(masa depan)
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan
teknologi semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan
rekayasa yag terutama adalah kemampuan pemrosesan parallel, yang akan
menggantikan model Non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan
system yang mampu menkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak.
Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang yang memungkinkan aliran
elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan
informasi.
Jepang adalah Negara yang terkenal dalam
sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institue
for new Computer Technolgy) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar
yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain
bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan
baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana yang lebih
valid dan membuahkan hasil.